Ada perbedaan besar antara pemilik bisnis dan pegawai. Pemilik bisnis adalah orang-orang yang membangun sistem. Mereka work on the business. Sedangkan pegawai adalah orang-orang yang bekerja in the business. Pegawai bekerja menyelesaikan detil-detil pekerjaan sehari-hari. Banyak yang berpikir dengan tidak bekerja pada orang lain maka mereka memiliki bisnis. Untuk mengenali dengan jelas perbedaan pemilik bisnis atau bukan, lihatlah apa yang terjadi pada usaha anda jika anda tinggal berlibur selama setahun atau lebih. Sistem berkembang secara bertahap sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Sistem yang sangat sederhana bisa dimulai dengan sistem produksi dan penjualan. Kenapa kedua sistem ini? Karena bisnis hanya bisa terjadi dengan adanya ini untuk itu. Apa yang ingin anda transaksikan, dan bagaimana caranya anda mentransaksikan. Tapi jika anda hanya ingin membangun sebuah sistem, saya sarankan anda memulai dari membangun sistem penjualan atau pemasaran. Ingat, bahwa yang namanya bisnis hanya bisa bertahan jika terjadi penjualan.
Ingat, sistem adalah sebuah proses mengubah input menjadi output. Jika anda ingin membangun sistem pemasaran, input yang anda inginkan adalah mendatangkan pengunjung sebanyak mungking. Buat produk yang anda pasarkan mendapatkan bola mata sebanyak-banyaknya. Outputnya adalah sales. Proses yang terjadi adalah bagaimana mengubah pengunjung menjadi pembeli. Sederhana, bukan? Mari kita bagi proses ini menjadi 3 bagian:
Mengubah pengunjung menjadi pembeli memerlukan langkah-langkah yang sistematis. Jika anda menggunakan internet dan website untuk memasarkan produk anda, pastikan website anda mampu menggiring pengunjung menuju transaksi. Ingatlah, bahwa pengunjung website anda hampir pasti adalah pelanggan potensial anda. Jangan sampai mereka lewat begitu saja. Letakkan testimoni, video before-after menggunakan produk anda, penjelasan detil tentang produk anda, dan bagaimana caranya mengontak anda. Bantulah pelanggan anda untuk bertraksaksi. Saran saya adalah anda mempermudah proses pembayaran. Ada banyak toko online yang hanya melayani transfer via atm atau pembayaran cash kontan. Jika anda ingin memiliki nilai tambah, maka berikan fitur pembayaran lewat kartu kredit. Lebih dahsyat lagi jika anda memiliki fitur rekening bersama. Dengan melakukan hal-hal di atas, maka anda sudah memiliki sebuah sistem yang bekerja secara otomatis untuk anda. Sederhana sekali. Biarkan mesin yang bekerja, tugas anda adalah mengawasi mesin-mesin itu bekerja dengan benar. Lantas bagaimana jika anda memiliki toko offline? Mudahnya, ganti mesin-mesin dengan manusia. Anda harus memiliki tim sales yang bekerja untuk anda. Untuk lebih jelasnya, saya akan ulas hal ini di tulisan mendatang. Untuk mendapatkan tips dan strategi bisnis dan bisnis online silahkan kunjungi website OnlineD7 di www.OnlineD7.com. Anda juga bisa melihat video tutorial tips, strategi, dan jurus membangun bisnis di Youtube Channel OnlineD7. Kami juga memberikan kusus praktek langsung internet marketing dan bisnis online jika anda ingin menjangkau pasar internasional dan melakukan ekspor ke luar negeri lewat internet. Kontak penulis: Nama: Gde Brawiswara Putra Telp: 081 380 301 201 Email: ProOnlineD7@gmail.com Twitter: @ProOnlineD7 Instagram: OnlineD7 Facebook: OnlineD Semoga bermanfaat dan sukses!
0 Comments
Leave a Reply. |
Onlined7Kami membagikan jurus-jurus praktis yang bisa anda gunakan untuk bisnis anda. Archives
January 2019
Categories
All
|